Google Ungkap Sejumlah Fitur Keamanan Baru untuk Android, Termasuk Deteksi Penipuan AI

Nusantaratv.com - 15 Mei 2025

Google mengungkapkan beberapa fitur keamanan baru yang akan hadir bagi pengguna Android. (Foto: Istimewa via Neowin)
Google mengungkapkan beberapa fitur keamanan baru yang akan hadir bagi pengguna Android. (Foto: Istimewa via Neowin)

Penulis: Adiantoro

Nusantaratv.com - Google resmi mengumumkan serangkaian fitur keamanan dan keselamatan terbaru yang akan segera hadir di Android. 

Pengumuman ini berbarengan dengan peluncuran bahasa desain Material 3 Expressive. 

Dikutip dari Neowin, Kamis (15/5/2025), di antara fitur-fitur yang dikenalkan, ada peningkatan besar pada sistem Deteksi Penipuan berbasis kecerdasan buatan (AI), pembaruan pada aplikasi pelacak perangkat, dan perlindungan tambahan terhadap ancaman digital.

Tahun lalu, Google memperkenalkan Deteksi Penipuan berbasis AI di aplikasi Google Messages untuk mencegah penipuan seperti pengiriman paket palsu dan lowongan kerja fiktif. 

Kini, kemampuan fitur tersebut diperluas untuk mendeteksi skema penipuan keuangan lainnya, termasuk penipuan kripto, jalan tol palsu, dan penyalahgunaan kartu hadiah. 

Hebatnya, semua ini dapat berjalan secara offline langsung di perangkat Android. Android kini juga memiliki perlindungan panggilan baru yang akan mencegah pengguna melakukan hal berikut: 

- Menonaktifkan Google Play Protect, fitur keamanan default yang rutin memindai aplikasi berbahaya.

- Mengunduh aplikasi dari sumber tak resmi (seperti melalui pesan atau browser).

- Memberikan izin aksesibilitas ke aplikasi yang baru dipasang, yang bisa digunakan untuk mencuri data pribadi seperti informasi keuangan.

Untuk menanggulangi upaya penipuan identitas, Google meluncurkan Key Verifier, alat visual untuk memverifikasi kecocokan kunci publik antara pengguna sebelum memulai percakapan. 

Fitur ini akan tersedia di Google Messages untuk perangkat Android 10 ke atas pada akhir musim panas. Di sisi perlindungan perangkat, Google juga mengembangkan fitur anti-pencurian. 

Nantinya, perangkat Android yang direset tanpa izin pemilik akan dibatasi fungsinya secara drastis.

Selain itu, fitur Remote Lock atau Kunci Jarak Jauh juga akan diperkuat dengan tantangan keamanan tambahan agar lebih sulit diretas.

Perubahan besar juga hadir pada aplikasi Find My Device, yang kini berganti nama menjadi Find Hub.

Versi baru ini mendukung lebih banyak perangkat dan tag Bluetooth, serta memungkinkan pelacakan meskipun perangkat berada di luar jangkauan sinyal seluler, berkat dukungan konektivitas satelit. 

Fitur ini juga akan terintegrasi dengan maskapai penerbangan, sehingga pengguna bisa lebih mudah menemukan koper atau barang yang hilang.

Tak hanya itu, Android 16 akan membawa peningkatan dalam fitur Perlindungan Lanjutan, termasuk pencatatan upaya penyusupan, perlindungan terhadap koneksi USB berbahaya, opsi untuk mematikan koneksi otomatis ke jaringan tidak aman, serta integrasi lebih dalam dengan sistem Deteksi Penipuan.

Dengan berbagai pembaruan ini, Google menegaskan komitmennya dalam meningkatkan keamanan digital bagi seluruh pengguna Android di masa mendatang.

 

Dapatkan update berita pilihan terkini di nusantaratv.com. Download aplikasi nusantaratv.com untuk akses berita lebih mudah dan cepat melalui:



0

x|close