Nusantaratv.com - Salah satu perangkat paling dinanti dari Apple tahun ini adalah iPhone 17 Air, yang dikabarkan akan hadir dengan desain super tipis.
Namun, desain ramping tersebut menimbulkan kekhawatiran tentang berkurangnya kapasitas baterai.
Dikutip dari Phone Arena, Rabu (14/5/2025), Apple tampaknya menyadari hal ini, dan akan mengandalkan fitur kecerdasan buatan miliknya, yakni Apple Intelligence dalam iOS 19 untuk membantu mengelola daya secara lebih efisien.
Apple Intelligence menjadi sorotan utama saat peluncuran iPhone 16, namun banyak fitur AI yang dijanjikan belum juga tersedia secara penuh, bahkan diprediksi baru akan benar-benar matang pada 2027.
Meski begitu, Apple tetap berkomitmen mengintegrasikan AI ke dalam sistem operasi mereka secara bertahap.
Salah satu fitur yang akan hadir di iOS 19 adalah sistem manajemen daya berbasis AI, yang bekerja dengan mempelajari pola penggunaan pengguna dan mengatur konsumsi daya aplikasi secara cerdas.
Fitur ini diperkirakan akan tersedia di seluruh lini iPhone 17, termasuk model Air.
Apple kemungkinan besar akan memperkenalkan fitur ini secara resmi pada ajang WWDC pada Juni mendatang, meski kali ini diprediksi akan lebih berhati-hati dalam menjanjikan fitur-fitur yang masih dalam tahap pengembangan.
iPhone 17 Air diposisikan sebagai pesaing langsung Samsung Galaxy S25 Edge, menyasar konsumen yang mengutamakan desain dan gaya.
Sayangnya, Apple belum mengadopsi teknologi baterai baru seperti karbon-silikon yang bisa menawarkan kapasitas lebih besar dalam ruang yang sama.
Dengan begitu, meskipun fitur AI bisa membantu, keterbatasan daya tetap menjadi tantangan yang harus dihadapi iPhone 17 Air.