Sempat Ditahan di China, Pemain Korea Selatan Son Jun-ho Akhirnya Dibebaskan

Nusantaratv.com - 26 Maret 2024

Lee Jae-sung, salah seorang pemain timnas Korea Selatan menyambut gembira kebebasan mantan rekan setimnya, Son Jun-ho yang sempat ditahan di China selama 10 bulan sejak Mei 2023 lalu. (dok: Instagram Lee Jae-sung)
Lee Jae-sung, salah seorang pemain timnas Korea Selatan menyambut gembira kebebasan mantan rekan setimnya, Son Jun-ho yang sempat ditahan di China selama 10 bulan sejak Mei 2023 lalu. (dok: Instagram Lee Jae-sung)

Penulis: Marco Tampubolon

Nusantaratv.com- Pemain Korea Selatan, Son Jun-ho akhirnya bernapas lega. Pria berusia 31 tahun itu telah dibebaskan setelah sempat ditahan pejabat berwenang China sejak  Mei lalu. 

Dia ditahan di timur China atas tuduhan menerima suap dari pejabat non pemerintah yang tidak dirinci lebih jauh.

Berbabagi upaya telah dilakukan oleh pemerintah Korsel untuk membebaskan Son. Pihak keluarga juga ikut membantu. Dan setelah 10 bulan, Son pun dibebaskan.

Kementerian luar negeri Korea Selatan, dalam penyataannya Senin (25/3/2024), menyebut kalau Son telah tiba di negaranya. Sementara Asosiasi Sepak Bola Korea Selatan juga telah membenarkannya.

Son sebenarnya bukan pemain sembarangan. Meski tidak setenar pemain Tottenham Hotspur, Son Heung-min, Son tetaplah andalan skuad Taeguk Warriors.

Saat ditangkap, dia masih berstatus pemain klub Liga Super China, Shandong Taishan. Pada Piala Dunia 2022 lalu, Son tampil tiga dari empat laga Korea Selatan.

Rekan sesama timnas Korsel, Lee Jae-sung menyambut baik pembebasan Son. “Saya sangat sedih saat pertama kali mendengar tentang penahanannya tahun lalu,” katanya di sela-sela jumpa pers babak kualifikasi Piala Dunia 2026 di Bangkok, Thailand. 

“Kami semua senang dia bebas,” bebernya.

Seperti dilansir dari thestandard, penangkapan Son terjadi setelah serangkaian penyelidikan dilancarkan oleh pejabat berwenang China. Operasi ini awalnya menargetkan pimpinan badan sepak bola di China dan pejabat lainnya. 

10 Petinggi Sepak Bola China Dihukum

Sementara itu, pemerintah China akhirnya menjatuhkan hukuman kepada 10 petinggi senior Asosiasi Sepak Bola China (CFA), termasuk eks pelatih timnas China, Li Te.

Mereka dinyatakan berasalah atas praktik suap jabatan di asosiasi. Menurut laporan Koran Komunis People Daily, mantan pimpinan CFA, Chen Xuyuan telah menyalahgunakan jabatannya untuk memperkaya diri sendiri. Selama menjabat ditengarai Xuyuan telah menerima suap dari pihak lain, sedikitnya 11 juta USD.

Sementara dalam kasus suap lainnya, pejabat senior CFA, Chen Yongliang akhirnya dijatuhi hukuman 14 tahun penjara. Sedangkan mantan manajer umum Liga Super China, Dong Zheng menerima hukuman delapan tahun.

Media pemerintah juga melaporkan bahwa Yu Hongchen, mantan ketua Asosiasi Atletik Tiongkok, telah dijatuhi hukuman 13 tahun penjara karena kejahatan yang sama.

Dapatkan update berita pilihan terkini di nusantaratv.com. Download aplikasi nusantaratv.com untuk akses berita lebih mudah dan cepat melalui:



0

(['model' => $post])