Lebih lanjut, Menpora Dito menyampaikan pesan Presiden Joko Widodo mengenai ekosistem besar olahraga harus dikembangkan dan diperkuat.
Kepala Negara mengarahkan agar sport science perlu dibuat di perguruan tinggi dengan berbagai program studi seperti manajemen olahraga, kesehatan olahraga, arsitektur fasilitas olahraga, industri kreatif olahraga harus dikembangkan sesegera mungkin.
“Dengan demikian, ekosistem pendidikan dapat berkontribusi terhadap dunia olahraga untuk mencetak atlet olahraga, wirausahawan olahraga, pakar olahraga, manajer club olahraga hingga para tenaga profesional lainnya,” tutur Menpora Dito.
Masih dikesempatan yang sama, Menpora Dito juga memberikan hadiah yang berhasil menjawab kuis mengenai cabor unggulan Desain Besar Olahraga Nasional. Kuis itu berhadiah papan catur.
“Kenapa hadiahnya papan catur? Karena pertama Presiden dan Kabinet Indonesia Maju terbukti meningkatkan internasional trust bangsa kita di peta percaturan dunia. Kedua, masyarakat Indonesia sedang memasuki dinamika percaturan politik nasional dan puncaknya di hari valentine. Maka, jadilah pemilih yang penuh cinta dan romantis,” terang Menpora Dito.
“Ketiga, daripada berantem sama tetangga, sama keluarga, sama teman kantor gara-gara pemilu, gara-gara copras-capres. Walaupun punya pilihan beda-beda, saya harap di 2024 kita ojo kesusu, tetep hidup guyub. Daripada saling caci yang malah nambah polusi budaya, mendingan bermain catur beneran di pos ronda,” tambah Menpora Dito.
Dalam kesempatan ini, Menpora Dito memberikan penghargaan kepada atlet berprestasi, purna olahragawan, pelatih/instruktur, wasit/juri, dan penggerak olahraga yakni sejumlah selebritis, serta sejumlah kepala daerah.




Sahabat
Ntvnews
Teknospace
HealthPedia
Jurnalmu
Kamutau
Okedeh