Babak 7 Catur Beregu Putri Asian Games 2022: Indonesia Hadapi China, Laga Krusial Jaga Peluang Merebut Medali

Nusantaratv.com-Tim Catur Putri Indonesia akan menantang unggulan utama sekaligus tuan rumah China pada babak ke-7 catur standar beregu putri Asian Games 2022, Kamis (5/10/2023). 

Laga Indonesia versus China akan berlangsung di Hangzhou Qi-yuan (Zhili) Chess Hall mulai pukul 15.00 waktu Hangzhou atau pukul 14.00 WIB.

Laga ini sangat krusial karena sangat berpengaruh terhadap peluang Irene Kharisma Sukandar dan kawan-kawan untuk bisa merebut medali.

Setelah mengalahkan Uni Emirat Arab pada babak ke-6, Rabu (4/10/2023), Indonesia kembali mendekati zona medali. Menempati peringkat 4 dengan 7 poin (3 kali menang, satu kali seri dan  dua kali kalah). 

Di urutan 5-8 ada empat negara yang sama-sama mengemas 6 poin yakni Uzbekistan, Vietnam, Filipina dan Mongolia. Keempat negara tersebut berpotensi menggeser Indonesia dari urutan ke-4.

Puncak klasemen dikuasai China dengan 11 poin (lima kali menang dan satu kali seri), India 10 poin dan Kazakhstan 8 poin. 

Meski dalam pertandingan segala kemungkinan bisa terjadi namun harus diakui China memiliki materi pemain yang lebih kuat dibanding Indonesia.

Terbukti saat bersaing di nomor catur cepat perorangan putri, dua pemain China berhasil merebut medali. Grand Master (GM-gelar pria) Zhu Jiner menyabet medali emas, sementara rekannya GM Hou Yifan meraih perunggu.

Sedangkan Irene berada di urutan 10 dengan 5,5 poin dan Medina di posisi ke-12 dengan 5 poin dari total 30 peserta. 

Medina sempat berhadapan dengan Hou Yifan pada babak ke-7 catur cepat perorangan. Hasilnya Medina yang bermain dengan buah hitam kalah atas Hou Yifan. 

Sampai dengan babak ke-6 China menjadi satu-satunya tim yang belum pernah terkalahkan. Lima lawannya dilibas termasuk saingan beratnya unggulan kedua India di babak ke-4. Hasil seri 2-2 yang dialami Hou Yifan dan kawan-kawan terjadi saat berhadapan dengan Uzbekistan di babak 1. 

Sementara Irene Kharisma Sukandar dan kawan-kawan sudah dua kali menelan kekalahan. Pertama dari India di babak ke-3,  kemudian dari Vietnam pada babak ke-5.

Baca juga: Babak 5 Catur Beregu Putri Asian Games 2022: Indonesia Kalahkan UEA 3,5-0,5, Hidupkan Asa Merebut Medali

Dua Mantan Juara Dunia

Sejak babak 1 sampai 6 China tidak melakukan perubahan susunan pemain. Diperkuat dua mantan juara dunia yakni Grand Master (GM-gelar pria) Hou Yifan (2010-2012, 2013-2015 dan 2016-2017) dan GM Tan Zhongyi (2017-2018) sangat superior bagi lawan-lawannya.

Melihat torehan prestasi dan tingkat elo rating para pemain China 2300-2600an, Irene Kharisma Sukandar dan kawan-kawan harus berjuang ekstra keras demi meraih hasil terbaik. 

Sesuai pairing, di papan pertama MI Irene Kharisma Sukandar rating 2371 akan menantang GM Hou Yifan 2628. Dengan rating 257 poin di bawah lawan,  membuat Irene sebagai underdog di laga ini. Selain memiliki rating lebih tinggi Hou Yifan juga memiliki prestasi mentereng tiga kali jadi Juara Dunia Catur Wanita. 

Irene harus mengerahkan kemampuan terbaiknya untuk bisa mengimbangi permainan Hou Yifan. 

Di papan dua, MI Medina Warda Aulia 2373 akan menghadapi peraih emas catur cepat perorangan Asian Games 2022 GM Zhu Jiner 2493.

Memiliki rating lebih rendah 120 poin, Zhu Jiner tentu merupakan lawan yang sangat tangguh buat Medina. Namun selisih rating Medina dengan Zhu Jiner masih relatif tidak terlalu jauh dan tetap terbuka peluang buat Medina untuk menaklukkan Zhu Jiner.

Menghadapi China, ofisial Tim Catur Putri Indonesia yakni Manajer Tim Henry Hendratno, Kapten Tim Kristianus Liem dan Pelatih Tim, Ruslan Shcherbakov kembali melakukan rotasi pemain di papan tiga. 

MIW Chelsie Monica Sihite 2251 yang sempat diistirahatkan saat melawan Uni Emirat Arab di babak ke-6, Rabu (4/10/2023), akan diturunkan di papan tiga menggantikan Grand Master Wanita (GMW) Dewi AA Citra 2256. 

Chelsie akan menantang GM Tan Zhongyi 2517. Secara rating Chelsie 266 poin di bawah Zhongyi. 

Chelsie harus berjibaku habis-habisan untuk mengantisipasi setiap langkah Zhongyi sejak fase pembukaan, permainan tengah hingga permainan akhir. Karena sebagai mantan juara dunia Tan Zhongyi pastinya sudah sangat berpengalaman dan memiliki kalkulasi yang matang di setiap langkah.

Di papan empat atau terakhir MIW Ummi Fisabilillah 2180 bakal bertarung melawan Grand Master Wanita (GMW) Zhai Mo 2328. Selisih rating Ummi dengan lawan relatif tidak terlalu jauh yaitu 148 poin. Tetap terbuka peluang bagi Ummi untuk mencuri poin penuh dari Zhai Mo.

Selain laga Indonesia vs China, di lima pertandingan lainnya berhadapan India vs Kazakhstan, Vietnam vs Hong Kong, Uzbekistan vs Thailand dan Mongolia vs Korea Selatan.