Nusantaratv.com - Sayembara Rp100 juta yang dibuat oleh Dewi Perssik untuk menemukan seorang ibu yang diduga menghinanya telah disetop. Pasalnya, pelaku telah berhasil ditemukan.
"Sayembaranya udah, ketemu kan alamatnya. Orangnya udah dapat semuanya," kata Dewi Perssik.
Kuasa hukum Depe, Sandy Arifin, mengaku belum membicarakan terkait perdamaian dengan para terduga pelaku pencemaran nama baik kliennya.
"Sampai sejauh ini belum ada pembicaraan seperti itu. Jadi masih tetap proses," katanya.
Depe sendiri selaku pelapor mengaku sudah memaafkan para pelaku. Meski demikian ia menegaskan proses hukumnya di Polres Metro Jakarta Selatan dilanjutkan guna memberi efek jera.
"Saya sudah memaafkan, tapi kan hukum terus berjalan. Jangan pernah bilang mentang-mentang punya duit. Jangan pernah bilang begitu, saya dapat duit juga kerja pagi siang malam," tegas Depe, mengutip okezonecom.
Diketahui, Dewi Perssik melaporkan sebanyak tiga akun Instagram fans Leslar yang diduga telah mencemarkan nama baiknya.
Laporan tersebut dilayangkan ke Polres Metro Jakarta Selatan pada Senin (31/10/2022).
Masalah bermula ketika Depe mengomentari kasus KDRT (kekerasan dalam rumah tangga) yang dialami Lesti Kejora dari Rizky Billar.
Depe ikut mengomentari kasus ini lantaran dia mengaku prihatin dengan Lesti. Bahkan, Depe mengklaim pernah mengalami hal serupa dalam rumah tangganya bersama mantan suami.
Akibat insiden KDRT tersebut, Depe mengaku sampai mengalami keguguran.
Sahabat
Ntvnews
Teknospace
HealthPedia
Jurnalmu
Kamutau
Okedeh