MPR
Nusantaratv.com - Saat menjalani sidang cerai dengan Ari Wibowo dan acap menangis, Inge Anugrah mengaku pembuluh darah di bagian matanya pernah pecah.
Inge Anugrah menceritakan awal mula kejadian itu terjadi ketika pengacaranya yang pertama tiba-tiba saja mengundurkan diri beberapa hari menjelang sidang perdana.
"Awal mulanya aku menggunakan pengacara yang sudah disiapkan sama Ari. Cuma pada hari-hari terakhir di tanggal 12 April waktu itu, pengacara aku tiba-tiba minta tanda tangan aku untuk mencabut hak kuasa dia. Jadi saat itu aku ngga punya pengacara," ujar Inge Anugrah.
Tentu saja Inge Anugrah panik saat pengacaranya memutuskan untuk mengundurkan diri lima hari menjelang sidang cerai perdananya. Terlebih lagi Inge Anugrah baru mengetahui isi gugatan cerai yang diajukan oleh Ari Wibowo berbeda dari hasil diskusi dengan kuasa hukum sang suami.
"Dan di saat itu juga aku baru tahu bahwa, itu kan tanggal 12, tanggal 17nya aku udahdipanggil sama pengadilan. Disitu aku panik, dan disitu juga aku baru dikasih lihat fotocopy isi gugatan cerainya yang enggak sesuai dengan apa yang udah aku pengin, bahas sama pengacaranya yang megang Ari," tuturnya.
Inge Anugrah pun tak bisa membendung emosi dan kesedihannya. Inge Anugrah hanya bisa menangis selama beberapa hari meratapi masalah yang dihadapinya.
"Jadi pas hari Jumat itu bisa dibilang aku di titik terendah aku, gelap, segelap-gelapnya nggak tahu harus gimana selain aku cuma bisa berdoa-berdoa terus sampai nangis-nangis. Itu ada sempat kayak mata aku berdarah gitu kayak pembuluh darahnya pecah gitu," jelasnya.
Beruntung ada salah seorang teman Inge Anugrah yang memperkenalkannya dengan Petrus Balla Pattyona yang merupakan kuasa hukumnya saat ini.
"Dan hari Satu tahu-tahu teman aku telvon. Terus aku cerita kan, dia langsung kaget juga. Lalu dia langsung saat itu juga dia telpon Romonya dia. Romonya dia ini ternyata seorang advokat juga yang suka ngebantuin orang-orang nggak mampu probono," pungkasnya.
Sahabat
Ntvnews
Teknospace
HealthPedia
Jurnalmu
Kamutau
Okedeh