Wanita Berpistol di Istana Belum Ditahan, Kok Bisa?

Wanita Berpistol di Istana Belum Ditahan, Kok Bisa?

Nusantaratv.com - 28 Oktober 2022

Siti Elina.
Siti Elina.

Penulis: Mochammad Rizki

Nusantaratv.com - Polisi belum menahan Siti Elina, wanita berpistol yang mencoba menerobos Istana Kepresidenan. Sebab, ia masih dalam masa penangkapan.

"Intinya sudah jadi tersangka semua. Tapi kita belum melakukan penahanan karena masih dalam masa penangkapan," ujar Kabag Banops Densus 88 Antiteror Polri Kombes Aswin Siregar, Jumat (28/10/2022).

Ini juga berlaku untuk suami Siti Elina, Bahrul Ulum (BU), dan Jamaluddin, yang juga telah ditetapkan sebagai tersangka, karena diduga terafiliasi kelompok radikal NII (Negara Islam Indonesia).

Aswin menjelaskan status tersebut akan berlaku selama 14 hari terhitung sejak dilakukan penangkapan. Segera setelah itu, status penahanan akan diumumkan.

"Saat ini ketiga tersangka masih status ditangkap selama 14 hari. Karena peristiwa yang terjadi kan faktual, ditangani oleh polisi Polda, kemudian kita ikut berkoordinasi sehingga statusnya sekarang kalau menurut UU teror masih dalam penangkapan," kata dia.

Walau begituAswin mengatakan, saat ini Siti Elina dan dua tersangka sudah diamankan dan diawasi oleh penyidik untuk selanjutnya dilakukan pemeriksaan lebih lanjut.

"Mereka ditempatkan yang amanlah, di bawah pengawasan penyidik," tuturnya.

Siti Elina, wanita yang mencoba menerobos Istana Presiden, telah ditetapkan sebagai tersangka tindak pidana terorisme. Kini suami dan guru (murabbi) Siti Elina, yakni Bahrul Ulum (BU) dan Jamaluddin, juga ditetapkan sebagai tersangka.

Kabag Banops Densus 88 Antiteror Polri Kombes Aswin Siregar mengatakan ketiganya disangkakan Pasal 7 Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2002 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Terorisme.

"Iya, pakai Undang-Undang Terorisme. Sangkaannya Pasal 7, itu permufakatan," kata Kombes Aswin Siregar, Jumat (28/10/2022).

Aswin mengatakan Densus 88 Polri akan terus menyelidiki kasus tersebut. Ada sejumlah hal yang terus didalami Densus 88 Polri.

"Pasti akan dilihat lagi perkembangan pemeriksaan atau perkembangan penyidikannya karena saya kira masih mungkin ada perkembangan," tandasnya. 

Dapatkan update berita pilihan terkini di nusantaratv.com. Download aplikasi nusantaratv.com untuk akses berita lebih mudah dan cepat melalui:



0

x|close