UMKM di Lampung diharapkan Manfaatkan Program Sehati

UMKM di Lampung diharapkan Manfaatkan Program Sehati

Nusantaratv.com - 03 Januari 2023

Kepala Kanwil Kemenag Lampung Puji Raharjo saat dimintai keterangan. Bandarlampung, Selasa, (3/1/2023). (ANTARA/Dian Hadiyatna)
Kepala Kanwil Kemenag Lampung Puji Raharjo saat dimintai keterangan. Bandarlampung, Selasa, (3/1/2023). (ANTARA/Dian Hadiyatna)

Penulis: Alber Laia

Nusantaratv.com - Kantor Wilayah (Kanwil) Kementerian Agama Lampung berharap Usaha Mikro Kecil Menegah (UMKM) di provinsi itu bisa memanfaatkan Program Sertifikasi Halal Gratis (Sehati) yang kembali dibuka pada tahun 2023.

"Tahun ini program Sehati kembali dibuka, dengan kuota secara nasional mencapai 1 juta, sehingga kami harap kesempatan ini seharusnya dapat dimanfaatkan sebaik-baiknya oleh UMKM di provinsi ini," kata Kepala Kanwil Kemenag Lampung Puji Raharjo, di Bandarlampung, Selasa.

Ia mengatakan program sertifikasi halal gratis bagi UMKM di Tahun 2023 dimulai sejak Senin (2/1), sehingga Kemenag Lampung juga telah mengerahkan seluruh jajarannya hingga daerah guna mendorong pelaku usaha mikro kecil menengah bisa memanfaatkannya.

"Pendampingan kepada UMKM yang ingin ikut program Sehat juga tetap dilakukan sebagaimana di tahun lalu. Penyuluh agama nantinya akan menjadi pendamping proses halal (PPH)," kata dia.

Dia berharap dengan kuota yang disediakan 1 juta secara nasional, UMKM di Lampung dapat yang mendapatkan sertifikat halal secara gratis, bahkan kalau bisa melebihi capaian pada tahun 2022.

"Lampung di 2022 bisa mencapai 20 ribu UMKM yang mengikuti dan mendapatkan sertifikasi halal gratis, di tahun ini kami berharap lebih banyak dari itu minimal sama dengan jumlah tahun lalu," kata dia.

Ia pun meminta pemerintah daerah (Pemda) juga turut mendorong program Sehati ini dengan mempermudah pelaku UMKM mendapatkan Nomor Induk Berusaha (NIB) yang merupakan salah satu syarat untuk bisa mendapatkan sertifikat halal gratis.

"Saya harap kolaborasi dengan pemda dapat terus berjalan dengan baik karena program Sehati ini juga guna mendorong pasar dari produk UMKM menjadi lebih luas dan juga membantu pemerintah melegalkan usaha masyarakat sehingga kemandirian ekonomi masyarakat juga terbentuk," kata dia.

Badan Penyelenggara Jaminan Produk Halal (BPJPH) membuka satu juta kuota untuk program Sertifikasi Halal Gratis (Sehati) pada awal tahun 2023.(Ant)

Dapatkan update berita pilihan terkini di nusantaratv.com. Download aplikasi nusantaratv.com untuk akses berita lebih mudah dan cepat melalui:



0

x|close