Nusantaratv.com - PT Pupuk Kalimantan Timur (Pupuk Kaltim), sebagai anak perusahaan BUMN PT Pupuk Indonesia (Persero), meraih penghargaan Outstanding Achievement in Profitability Ratio dalam ajang TOP BUMN Awards 2022.
"Penghargaan ini memotivasi Pupuk Kaltim terus berupaya maksimal meningkatkan kinerja menjadi perusahaan petrokimia terbaik di Indonesia, sehingga peran perusahaan ke depan makin berkontribusi terhadap perekonomian negara dan sektor pangan Tanah Air," ujar Direktur Utama Pupuk Kaltim Rahmad Pribadi dalam keterangannya di Jakarta, Rabu.
Pupuk Kaltim tersebut atas pencapaian tingkat profitabilitas perusahaan berdasarkan Return on Assets (ROA) dan Return on Equity (ROE). Penghargaan diterima Direktur Utama Pupuk Kaltim Rahmad Pribadi dari Direktur Bisnis Indonesia Chamdan Purwoko.
Pupuk Kaltim dinilai sebagai salah satu perusahaan BUMN yang mampu meningkatkan produktivitas dalam mencapai profitabilitas terbaik, meski dihadang berbagai tantangan dan krisis global seperti COVID-19 dua tahun terakhir. Dimana rasio profitabilitas dilihat dari laba bersih yang dihasilkan melalui kegiatan pokok perusahaan serta kemampuan memperoleh laba dengan ekuitas yang dimiliki.
Rahmad mengatakan pencapaian kinerja keuangan Pupuk Kaltim dua tahun terakhir merupakan sejarah tertinggi dalam 45 tahun perjalanan perusahaan. Berbagai tantangan tak menyurutkan upaya Pupuk Kaltim untuk terus memacu produktivitas, hingga mampu meningkatkan profitabilitas maksimal dari capaian yang sebelumnya pernah diraih.
"Saat ini Pupuk Kaltim juga memiliki stok 108.917 ton urea bersubsidi dan 6.725 ton NPK formula khusus. Lalu pupuk non subsidi, sebesar 158.702 ton urea dan 38.073 NPK. Semua stok tersedia di gudang Pupuk Kaltim yang tersebar di berbagai wilayah," katanya.
Dia menyebut kinerja Pupuk Kaltim tidak lepas penerapan growth strategy yang berfokus pada tiga pilar utama, diantaranya keunggulan operasional dan rantai pasok melalui efisiensi energi dan optimalisasi infrastruktur, keunggulan diversifikasi dengan mengembangkan bisnis di sektor hilirisasi petrokimia serta energi terbarukan, dan jangkauan pasar dengan peningkatan kapasitas domestik serta ekspansi di pasar global.
Hal itu pun ditunjang tiga keuntungan kompetitif yang mampu membuat Pupuk Kaltim lebih unggul dalam mencapai realisasi target, yakni memiliki pabrik yang dapat diandalkan dengan konsumsi energi yang rendah, sehingga proses produksi menjadi lebih efisien dan kompetitif.(Ant)




Sahabat
Ntvnews
Teknospace
HealthPedia
Jurnalmu
Kamutau
Okedeh