Nusantaratv.com - Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Kabupaten Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat, menyatakan, proyek pembangunan infrastruktur jalan yang menggunakan dana pinjaman dari PT Sarana Multi Infrastruktur (SMI) sebesar Rp 200 miliar telah rampung dikerjakan pada 2022.
"Dengan dana itu, sekitar 90 kilometer jalan dan jambatan telah diaspal (hotmix) atau tuntas," kata Kepala Dinas PUPR Kabupaten Lombok Tengah, Lalu Rahadian di Praya, Jumat.
Ia mengatakan, jalan yang telah dibangun tersebut masih dalam tahan pemeliharaan selama enam bulan, sehingga, jika terdapat kerusakan bisa diperbaiki lagi oleh pihak kontraktor.
Dari total panjang 90 kilometer jalan yang telah dihotmix itu sebanyak 75 kilometer dikerjakan dengan menggunakan dana pinjaman dan 21 kilometer menggunakan dana alokasi khusus (DAK). "Jalan yang dibangun itu masih tahap pemeliharaan," katanya.
Ia mengatakan, dari total ruas jalan kabupaten di Lombok Tengah yang mencapai 890 kilometer, sebanyak 70 persen dalam kondisi baik dan 30 persen kondisi rusak atau 200 kilometer lebih. Peningkatan jalan dalam kondisi rusak itu akibat perubahan status jalan desa menjadi kabupaten.
"Peningkatan jalan di Lombok Tengah ini dilakukan secara bertahap, karena keterbatasan anggaran," katanya.
Ia mengimbau masyarakat untuk ikut menjaga dan memelihara jalan yang telah dibangun untuk mendukung pertumbuhan ekonomi masyarakat.
"Kami berharap masyarakat juga bisa meningkatkan kesadaran untuk tidak membuang sampah di saluran irigasi karena menyebabkan jalan cepat rusak," katanya.(Ant)




Sahabat
Ntvnews
Teknospace
HealthPedia
Jurnalmu
Kamutau
Okedeh