Nusantaratv.com - Kepolisian Daerah Istimewa Yogyakarta mengerahkan sebanyak 2.057 personel untuk mengamankan perayaan Natal 2022 dan Tahun Baru 2023.
"Metode pengamanan yang kami lakukan adalah kegiatan deteksi dini bagaimana kami mencari tahu potensi-potensi yang akan terjadi," ujar Kapolda DIY Irjen Pol Suwondo Nainggolan seusai Apel Gelar Pasukan Ops Lilin Progo 2022 di Mapolda DIY, di Yogyakarta, Kamis.
Hasil deteksi dini tersebut, kata dia, sebagai dasar bertindak anggota kepolisian di lapangan dalam mengamankan momentum libur akhir tahun di DIY.
"Kami terjemahkan dengan upaya melakukan patroli di sekitar area yang akan dilakukan pengamanan," ujar dia.
Suwondo menuturkan selama periode pengamanan itu, Polda DIY melibatkan para tokoh organisasi keagamaan dan pemangku kepentingan terkait.
Sebanyak 14 pos pengamanan, tiga pos pelayanan, dan lima pos terpadu, kata dia, bakal didirikan di lima kabupaten/kota.
Terkait pengamanan di gereja, lanjut Suwondo, Polda DIY akan menempatkan personel dengan jumlah sesuai dengan potensi ancaman yang ada.
"Ada orang yang memang penjaga gereja, ada organisasi kemasyarakatan, dan keagamaan yang ikut membantu pengamanan. Nanti kami lakukan pengamanan oleh kepolisian," kata dia.
Sterilisasi di gereja-gereja akan dilakukan dengan melibatkan jajaran polsek, polres, dan satuan Brimob.
Suwondo mengimbau masyarakat untuk melapor kepada petugas keamanan di kawasan tempat tinggal masing-masing apabila hendak bepergian ke luar kota.
"Mungkin satkamling, ada petugas ronda atau petugas RT yang ditunjuk, laporkan dan laporkan itu kepada bhabinkamtibmas sehingga bhabinkamtibmas akan mendata dan menyampaikan kepada kapolsek sehingga dilakukan pengaturan di lingkungan masing-masing," kata dia.
Sementara untuk pengamanan di jalan-jalan umum, menurut Kapolda, akan diintensifkan patroli di masing-masing polsek.(Ant)




Sahabat
Ntvnews
Teknospace
HealthPedia
Jurnalmu
Kamutau
Okedeh