Pemkab Barito Utara Beli 12 Unit Alat Berat Senilai Rp13,6 Miliar

Nusantaratv.com - Pemerintah Kabupaten Barito Utara, Kalimantan Tengah, pada akhir 2022 melakukan pembelian sebanyak 12 unit alat berat untuk mendukung pelaksanaan pembangunan di daerah ini melalui Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) setempat sebesar Rp13,6 miliar.

"Atas nama pribadi dan Pemerintah Kabupaten Barito Utara mengucapkan terima kasih kepada semua yang hadir dan kepada Dinas PUPR yang telah menganggarkan dan menyediakan alat berat ini untuk kepentingan masyarakat di daerah ini," kata Bupati Barito Utara Nadalsyah di Muara Teweh, Rabu.

DPUPR melalui pengadaan e-katalog pada APBD Perubahan Dinas PUPR 2022 membeli 12 unit alat berat. Alat yang baru datang yakni mini ekskavator, buldozer, tandem, vibrator roller, mobil lapangan, selfloader, skylift, mobile toilet dan towerland masing-masing satu unit, serta tiga unit dumptruck.

Bupati Barito Utara melakukan ritual "tapung tawar" pada lima alat berat yang baru datang yakni mini ekskavator, buldozer, tandem, vibrator roller, dan mobil lapangan di halaman Kantor Dinas PUPR. Sedangkan tujuh unit lainnya masih dalam proses perjalanan menuju Kabupaten Barito Utara.

"Pada saat rapat Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) beberapa waktu lalu, TAPD dengan banyaknya usulan-usulan masyarakat terkait dengan pemeliharaan jalan di Barito Utara," katanya.

Dengan banyaknya usulan-usulan tersebut, kata Nadalsyah, kalau di backup hanya dengan mengandalkan dana APBD saja kemungkinan dana dari pemerintah kabupaten Barito Utara tidak mencukupi untuk pemeliharaan jalan.

"Seperti yang saya sampaikan tadi, pada rapat tim anggaran, saya meminta kepada pak Sekda dan seluruh tim anggaran untuk bisa mengalokasikan dana untuk menyediakan pengadaan alat berat di Dinas PUPR," ungkapnya.

"Alhamdulillah pada hari ini kita sudah melihat dan kita dibantu pak ustadz mendoakan semoga kelancaran alat ini bekerja untuk kepentingan masyarakat Barito Utara," kata dia.

Nadalsyah juga berharap kepada Dinas PUPR bisa merawat alat pengadaan tahun 2022 ini. "Karena alat ini adalah kita anggarkan dari uang masyarakat, uang pemerintah yang tujuannya kembali untuk membantu masyarakat," ujarnya.(Ant)