PBB: Israel Blokir Sebagian Besar Pengiriman Bantuan ke Gaza Utara Selama Januari

Nusantaratv.com - 06 Februari 2024

Sebuah truk bantuan tiba di fasilitas penyimpanan PBB saat konflik antara Israel dan kelompok Islam Palestina Hamas berlanjut, di Jalur Gaza tengah, pada 21 Oktober 2023. (Mohammed Salem/Reuters)
Sebuah truk bantuan tiba di fasilitas penyimpanan PBB saat konflik antara Israel dan kelompok Islam Palestina Hamas berlanjut, di Jalur Gaza tengah, pada 21 Oktober 2023. (Mohammed Salem/Reuters)

Penulis: Adiantoro

Nusantaratv.com - Selama Januari, Israel memblokir dan menolak akses terhadap lebih dari separuh dari seluruh pengiriman bantuan kemanusiaan yang ditujukan untuk Gaza Utara.

Hal itu diumumkan Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) pada Senin (5/2/2024), seperti dilaporkan Anadolu Agency

"Pada Januari secara keseluruhan, hanya 10 dari 61 misi bantuan kemanusiaan yang direncanakan di utara Wadi Gaza yang difasilitasi oleh otoritas Israel," kata juru bicara PBB Stephane Dujarric kepada wartawan di markas besar PBB di New York, Amerika Serikat (AS), merujuk pada garis demarkasi yang membagi wilayah utara dan selatan.

Sementara dari 51 pengiriman sisanya, dua diijinkan masuk secara parsial, 34 tidak diberikan akses sama sekali, dan enam lainnya ditunda oleh kelompok bantuan. "Ini karena masalah operasional internal," tambah Dujarric. 

Belum jelas apa yang terjadi pada pengiriman lainnya. Sebagian besar misi bantuan yang diizinkan masuk berisi dukungan makanan untuk daerah yang terkepung. 

Disebutkan jika misi itu bertujuan mendukung rumah sakit, fasilitas sanitasi air dan layanan kebersihan lainnya di Gaza utara. "Sebagian besar masih ditolak," kata Dujarric.

Menurut data dari Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), hanya 13 dari 36 rumah sakit di Gaza yang masih beroperasi, dan yang beroperasi melakukannya secara parsial.

Dujarric mengatakan Sigrid Kaag, Koordinator Kemanusiaan PBB untuk Gaza, membahas pembentukan "kemungkinan koridor maritim ke Gaza" selama pertemuan yang baru saja berakhir di pemerintahan Siprus Yunani. Tidak ada rincian tambahan yang tersedia secara langsung.

Setidaknya 27.478 warga Palestina tewas dan 66.835 lainnya terluka dalam serangan Israel di Jalur Gaza sejak 7 Oktober, menurut Kementerian Kesehatan Palestina.

Perang tersebut telah menyebabkan kehancuran yang luas di Gaza di tengah kekurangan makanan, air bersih, dan obat-obatan karena Israel terus membatasi pengiriman bantuan.

Israel melancarkan serangan mematikannya di Jalur Gaza sebagai pembalasan atas serangan lintas batas kelompok militan Palestina Hamas pada 7 Oktober yang menurut Tel Aviv telah menewaskan sekitar 1.200 orang.

Dapatkan update berita pilihan terkini di nusantaratv.com. Download aplikasi nusantaratv.com untuk akses berita lebih mudah dan cepat melalui:



0

(['model' => $post])