KPU Batang Ajak Pemangku Kepentingan Sukseskan Pemilu 2024

KPU Batang Ajak Pemangku Kepentingan Sukseskan Pemilu 2024

Nusantaratv.com - 28 November 2022

Ketua KPU Kabupaten Batang Nur Tofan saat memberikan materi Sosialisasi dan Rapat Koordinasi KPU Batang dengan Pemangku Kepentingan di Batang, Senin (28/11/2022). ANTARA/Kutnadi
Ketua KPU Kabupaten Batang Nur Tofan saat memberikan materi Sosialisasi dan Rapat Koordinasi KPU Batang dengan Pemangku Kepentingan di Batang, Senin (28/11/2022). ANTARA/Kutnadi

Penulis: Habieb Febriansyah

Nusantaratv.com - Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Batang, Jawa Tengah, mengajak para pemangku kepentingan menjaga situasi dan kondisi tetap kondusif menjelang pelaksanaan Pemilihan Umum 2024.

Usai acara Sosialisasi dan Rapat Koordinasi KPU Batang dengan Pemangku Kepentingan di Batang, Senin, Ketua KPU Kabupaten Batang Nur Tofan mengatakan bahwa kegiatan yang diikuti 503 peserta ini bertujuan untuk memantapkan seluruh pemangku kepentingan dalam upaya menyukseskan Pemilu 2024.

"Kita semakin mantap dengan terselenggara nya kegiatan ini karena diikuti mulai dari tingkat kepala desa, para camat, tokoh masyarakat, ormas, pemkab, polres, dan kodim untuk 'mem-back up' pelaksanaan Pemilu 2024," tuturnya.

Dikatakan, saat ini pihaknya masih melakukan tahapan verifikasi faktual keanggotaan hasil perbaikan dan pembentukan badan Ad hoc tingkat panitia pemilihan kecamatan (PPK), serta penyusunan daerah pemilihan.

Adapun untuk badan Ad hoc tingkat panitia pemilihan kecamatan, kata dia, pihaknya akan membutuhkan 75 anggota karena masing-masing kecamatan dari 15 kecamatan diperlukan 5 anggota.

"Kemudian nantinya mereka akan di-back up oleh tiga orang sekretariat di masing-masing kecamatan. Kami juga membutuhkan dukungan dari kepala desa untuk ikut menyukseskan Pemilu 2024," ujarnya.

Ketua Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Kabupaten Batang Subkhi berharap masyarakat tetap bisa menjaga kerukunan dan melaksanakan moderasi beragama yang berisi tentang komitmen kebangsaan, toleransi, antikekerasan, dan akomodatif terhadap kearifan lokal.

"Kami berharap masyarakat atau umat beragama bisa mulai sadar dan dewasa tentang bagaimana untuk memegang teguh terhadap tujuan dari berbangsa dan bernegara. Selain itu, kami kami berharap masyarakat juga harus bisa menghargai sebuah perbedaan atau pilihan," katanya.(Ant)

Dapatkan update berita pilihan terkini di nusantaratv.com. Download aplikasi nusantaratv.com untuk akses berita lebih mudah dan cepat melalui:



0

x|close