Jerman Kutuk Pembakaran Al Quran di Swedia

Jerman Kutuk Pembakaran Al Quran di Swedia

Nusantaratv.com - 24 Januari 2023

Bendera Jerman terlihat di depan gedung Reichstag di Berlin, Jerman, 3 Oktober 1990. (Wikimedia/Cezary Piwowarski)
Bendera Jerman terlihat di depan gedung Reichstag di Berlin, Jerman, 3 Oktober 1990. (Wikimedia/Cezary Piwowarski)

Penulis: Alber Laia

Nusantaratv.com - Juru Bicara Kementerian Luar Negeri Jerman Christian Wagner pada Senin mengutuk pembakaran salinan Al Quran di Swedia.

“Kami mengutuk tindakan (yang dilakukan) selama akhir pekan. Itu tidak sopan dan sangat tidak pantas, dan kami juga ragu bahwa tindakan ini mewakili pandangan mayoritas masyarakat Swedia,” kata Wagner kepada perwakilan media di Berlin.

Dia menyebut tindakan pemimpin partai sayap kanan Denmark Stram Kurs, Rasmus Paludan, yang membakar salinan Al Quran di luar Kedutaan Besar Turki di Stockholm pada Sabtu (21/1) sebagai "provokasi yang bertujuan memicu perpecahan".

Kecaman terus mengalir dari seluruh dunia Arab dan Islam atas pembakaran salinan kitab suci Islam itu.

Kementerian Luar Negeri Turki mengutuk pembakaran Al Quran di Stockholm sebagai “serangan keji.”

“Kami mengutuk keras serangan keji terhadap kitab suci kami, Al Quran, di Swedia hari ini (21 Januari) meskipun kami telah berulang kali memperingatkan sebelumnya,” kata Kemlu Turki pada Sabtu.

Menanggapi izin dari pemerintah Swedia atas insiden tersebut, Ankara membatalkan kunjungan Menteri Pertahanan Swedia Pal Jonson ke Turki.

Persatuan Cendekiawan Muslim Internasional juga meminta negara-negara Muslim memanggil duta-duta besar Swedia untuk menuntut permintaan maaf dari pemerintah Swedia atas insiden tersebut.(Ant)

Dapatkan update berita pilihan terkini di nusantaratv.com. Download aplikasi nusantaratv.com untuk akses berita lebih mudah dan cepat melalui:



0

x|close