Info Penting! H-2, Tiket KA Jarak Jauh dari Jakarta Telah Terjual 100%

Nusantaratv.com - 30 April 2022

Para pemudik di stasiun kereta api/ist
Para pemudik di stasiun kereta api/ist

Penulis: Ramses Manurung

Nusantaratv.com - Selain pesawat terbang, kereta api menjadi salah satu favorit pilihan pemudik untuk mudik Lebaran 2022. Alhasil, sejak pertama kali dibuka, penjualan tiket kereta api (KA) jarak jauh langsung diburu para pemudik. 

PT Kereta Api Indonesia (Persero) menginformasikan sampai dengan H-2 Sabtu (30/4/2022) tiket KA jarak jauh dari Jakarta telah terjual 100%. 

Untuk keberangkatan dari Stasiun Pasar Senen, penjualan tiket 100% berlangsung sejak 26 April (H-6) sampai dengan 1 Mei (H-1) Lebaran. Pada periode tersebut, terdapat rata-rata 21.140 pelanggan per hari dengan rata-rata 28 perjalanan KA per hari.

Penjualan tiket KA Jarak Jauh di Stasiun Gambir telah mencapai 100% pada 28 sampai dengan 30 April atau H-4 sampai dengan H-2 dengan rata-rata 17.233 pelanggan per hari serta terdapat 35 perjalanan KA per hari. 

Pada keberangkatan H-1 di Stasiun Gambir, pantauan sampai dengan 30 April pukul 07.00 okupansinya juga telah mencapai 99%.

VP Public Relations KAI Joni Martinus mengatakan, tiket untuk masa pra-Lebaran dari Jakarta memang sudah cukup banyak terjual. Namun, tiket untuk perjalanan pasca-Lebaran dari Jakarta ke berbagai daerah masih cukup banyak tersedia.

"Misalnya untuk keberangkatan 4 s.d 13 Mei, okupansinya masih 34%. Masyarakat dapat segera melakukan pemesanan tiket tersebut di KAI Access, web KAI, atau seluruh channel resmi penjualan tiket KAI lainnya," ujar Joni.

Baca juga: Legislator Minta Jasa Marga Pastikan Kelancaran Arus Mudik Lebaran 2022

Secara umum, okupansi KA jarak jauh untuk ke berbagai daerah pada 28 sampai dengan 30 April atau H-4 s.d H-2 telah terjual 99% dengan total 361.631 pelanggan. Rinciannya adalah volume pelanggan KA Jarak Jauh pada H-4 yaitu 114.837 pelanggan (96% okupansi), H-3 sebanyak 126.398 pelanggan (104% okupansi), dan H-2 sebanyak 120.396 pelanggan (99% okupansi).

"Sejauh ini volume tertinggi pada masa pra Lebaran adalah keberangkatan 29 April atau H-3 Lebaran dengan volume 126.398 pelanggan atau okupansi 104% dikarenakan adanya penumpang dinamis. Adapun rute-rute favoritnya yaitu dari Jakarta ke Bandung, Semarang, Surabaya, Yogyakarta, dan lainnya," tutur Joni.

Antisipasi KAI dalam menghadapi puncak mudik tersebut adalah dengan mengoperasikan 214 perjalanan KA pada H-3, naik 5% dibanding H-10 sebanyak 204 perjalanan KA. Kapasitas tempat duduk yang disediakan juga meningkat 6% menjadi 121.759 tempat duduk.

Kesiapan lainnya yang KAI lakukan dalam rangka melayani pelanggan pada masa puncak arus mudik ini yaitu dengan terus menyiagakan petugas posko untuk pelayanan dan pengamanan baik dari internal maupun eksternal.

"KAI mengimbau para pelanggan untuk dapat mengatur waktu dengan tidak datang terlalu awal ke stasiun keberangkatan. Hal ini untuk mengantisipasi kepadatan pelanggan di stasiun-stasiun keberangkatan," ucap Joni, mengutip okezonecom.

KAI menetapkan masa Angkutan Lebaran yaitu H-10 sampai dengan H+10 Lebaran atau 22 April sampai dengan 13 Mei 2022. Total, sejak H-10 sampai dengan H-3, KAI telah melayani 704.544 pelanggan atau rata-rata 88.068 pelanggan per hari dengan rata-rata okupansi sebesar 75%. Sampai dengan 30 April, KAI telah menjual 1.814.611 tiket KA Jarak Jauh atau 70% dari total tiket yang disediakan untuk periode keberangkatan pada 22 April hingga 13 Mei 2022.

Dapatkan update berita pilihan terkini di nusantaratv.com. Download aplikasi nusantaratv.com untuk akses berita lebih mudah dan cepat melalui:



0

(['model' => $post])