Fed AS Sebut Suku Bunga yang Lebih Tinggi akan tetap ada

Fed AS Sebut Suku Bunga yang Lebih Tinggi akan tetap ada

Nusantaratv.com - 06 Januari 2023

Foto Dokumen: Gedung Dewan Federal Reserve di Constitution Avenue digambarkan di Washington, AS, 19 Maret 2019. ANTARA/REUTERS/Leah Millis
Foto Dokumen: Gedung Dewan Federal Reserve di Constitution Avenue digambarkan di Washington, AS, 19 Maret 2019. ANTARA/REUTERS/Leah Millis

Penulis: Alber Laia

Nusantaratv.com - Suku bunga yang lebih tinggi akan tetap berlaku sampai Federal Reserve AS yakin bahwa lonjakan inflasi berada di jalur menuju stabilitas, menurut ringkasan pertemuan Fed yang dirilis minggu ini.

Rangkumannya adalah dari pertemuan Fed pada Desember, yang memperlihatkan kenaikan suku bunga sebesar setengah poin persentase yang mengikuti beberapa kenaikan suku bunga lainnya dari bulan-bulan sebelumnya.

"Peserta umumnya mengamati bahwa sikap kebijakan restriktif perlu dipertahankan sampai data yang masuk memberikan keyakinan bahwa inflasi berada pada jalur penurunan yang berkelanjutan hingga 2,0 persen," menurut ringkasan yang dirilis di situs web Fed.

Perkembangan seperti itu "kemungkinan akan memakan waktu," kata ringkasan itu.

Amerika Serikat mengalami inflasi terburuk dalam 40 tahun, dan bank sentral menaikkan suku bunga beberapa kali tahun lalu dalam upaya memenuhi mandat Fed untuk menjaga inflasi sebesar 2,0 persen.

Sepanjang tahun hingga November, harga grosir AS melonjak menjadi sekitar 12 persen, peningkatan yang tidak terlihat dalam beberapa dekade.(Ant)

Dapatkan update berita pilihan terkini di nusantaratv.com. Download aplikasi nusantaratv.com untuk akses berita lebih mudah dan cepat melalui:



0

x|close