Rupiah Menguat Tipis ke Rp15.463 per Dolar AS pada Selasa (18/10/2022)    

Rupiah Menguat Tipis ke Rp15.463 per Dolar AS pada Selasa (18/10/2022)    

Nusantaratv.com - 18 Oktober 2022

Mata uang rupiah dan Dolar AS/ist
Mata uang rupiah dan Dolar AS/ist

Penulis: Ramses Manurung

Nusantaratv.com - Nilai tukar rupiah menguat tipis 24 poin atau 0,16 persen dan berada di level Rp15.463 per dolar AS pada perdagangan Selasa (18/10/2022) sore.

Sementara, kurs referensi Bank Indonesia (BI) Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (Jisdor) menempatkan rupiah melemah ke posisi Rp15.463 per dolar AS pada perdagangan sore ini.

Menurut Senior Analyst DC Futures Lukman Leong rupiah menguat karena didukung oleh sentimen risk on di bursa yang memicu permintaan aset dan mata uang beresiko.

Rupiah juga didukung oleh pelemahan dolar AS dari menurunnya imbal hasil obligasi AS.

Dengan absennya data ekonomi penting AS pekan ini, pasar terlihat berusaha rebound (bangkit) dan sentimen risk on kelihatannya masih akan bertahan dalam beberapa hari ke depan.

"Namun, penguatan rupiah yang signifikan masih akan berat, mengingat ekspektasi pasar pada pertemuan BI Kamis mendatang yang hanya akan menaikkan suku bunga sebesar 25 bps yang dinilai kurang agresif di tengah inflasi yang diperkirakan akan melewati 6 persen," ujar Lukman Leong, mengutip CNNIndonesiacom.

Senada mayoritas mata uang di kawasan Asia juga kompak menguat. Yuan China menguat 0,03 persen, ringgit Malaysia naik 0,01 persen.

Kemudian, won Korea Selatan menguat 0,88 persen, dolar Singapura naik 0,15 persen, dan yen Jepang menguat 0,03 persen. Sedangkan dolar Hong Kong stagnan.

Begitu juga dengan mayoritas mata uang negara maju. Euro Eropa menguat 0,07 persen, dolar Kanada naik 0,01 persen, dan dolar Australia menguat 0,10 persen. Sedangkan, poundsterling Inggris melemah 0,23 persen.


  

 

Dapatkan update berita pilihan terkini di nusantaratv.com. Download aplikasi nusantaratv.com untuk akses berita lebih mudah dan cepat melalui:



0

x|close