Nusantaratv.com - Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN), pada tahun 2020 lalu dimandat oleh Presiden Joko Widodo untuk memimpin Program Percepatan Penangangan Stunting.
Dalam menjalankan program ini, BKKBN berkerjasama dengan dua lembaga nirlaba, yakni 1000 Days Fund atau Yayasan Seribu Cita Bangsa dan Yayasan Kesehatan Perempuan dengan mencanangkan sebuah inisiatif publik bertajuk Gerakan Nasional Indonesia Bebas Stunting 2030.
Kepala BKKBN, Hasto Wardoyo mengatakan, dalam menjalankan misi ini, pihaknya memang perlu melibatkan beberapa organisasi yang memiliki inisiatif dan peduli terhadap permasalahan stunting di Indonesia.
"Penurunan prevalensi stunting merupakan pilar utama bagi pembentukan sumber daya manusia yang berkualitas di masa depan, oleh karena itu, misi ini perlu melibatkan pihak-pihak di luar pemerintah," kata Hasto Wardoyo, Kamis (8/4/2021).
"Untuk itu, BKKBN akan segera mewujudkan kemitraan dengan sebanyak-banyaknya pihak melalui wadah #1000MitraUntuk1000Hari, dan kami sangat menghargai organisasi-organisasi aktivis yang meluncurkan gerakan ini yang telah menjadi mitra BKKBN, karena kami selalu menjadi sahabat mitra dan sahabat keluarga," sambungnya.
Baca juga: Kabar Gembira! Dosen UKSW Ciptakan Permen Imunomodulator untuk Tingkatkan Imunitas