Peneliti Ungkap Rahasia Panjang Umur Masyarakat Jepang

Nusantaratv.com - 02 Desember 2022

Masyarakat Jepang/ist
Masyarakat Jepang/ist

Penulis: Ramses Manurung

Nusantaratv.com - Jepang merupakan salah satu negara dengan usia harapan hidup tertinggi di dunia.

Para masyarakat yang bisa hidup sampai usia 100 tahun atau lebih di Jepang disebut  centenarian. Wilayah Okinawa menjadi salah satu tempat di dunia yang memiliki banyak populasi centenarian, di mana setiap 100.000 penduduk, terdapat 68 centenarian.   

Diduga tingginya usia harapan hidup di Jepang, khususnya masyarakat di Okinawa karena pengaruh faktor gaya hidup, makanan, dan fasilitas kesehatan.

Dan Buettner seorang peneliti mencoba mendatangi pulau tersebut untuk mengetahui rahasia panjang umur warga di sana.

Dari hasil kunjungannya, Buettner menemukan orang-orang berumur panjang yang dia teliti ternyata punya kesamaan hobi, yakni berkebun sampai usia tua, mengutip CNBCIndonesiacom.

Hobi berkebun ternyata berkontribusi membuat orang menjadi lebih sehat, lebih bahagia, dan pada akhirnya membuat mereka hidup lebih lama. Buettner meyakini hal itu bukan kebetulan, sebab ada banyak penelitian yang membuktikan bahwa berkebun meningkatkan kesejahteraan dan umur panjang.

Berikut penjelasannya:

1. Berkebun Mendekatkan Anda Pada Alam

Paparan sinar matahari, udara segar, dan tanaman memiliki manfaat kesehatan. Seorang dokter di Skotlandia meresepkan "jalan-jalan di alam" untuk terapi tekanan darah tinggi dan gangguan kecemasan. Mereka juga mendorong pasien untuk berinteraksi dengan lingkungan sekitar, entah itu mengamati burung atau mengumpulkan ranting.

Pada 1984, peneliti lingkungan Roger Ulrich menemukan pasien yang kantung empedunya diangkat bisa pulih lebih cepat jika kamar rumah sakit mereka menghadap ke alam daripada tembok. Alam bersifat restoratif, alias menyembuhkan.

2. Berkebun Bagian dari Olahraga

Berkebun membutuhkan aktivitas fisik yang manfaatnya bisa setara dengan olahraga.

"Bekerja di kebun melatih ketangkasan dan kekuatan, dan latihan itu membakar jumlah kalori yang sama seperti yang dikeluarkan di gym," menurut Richard Thompson, seorang peneliti di Royal College of Physicians London.

Membalikkan tanah dan menggali batu, misalnya, bisa menjadi salah satu hal paling sulit yang pernah Anda lakukan. Sementara itu, memangkas semak tanaman mawar dan menanam benih merupakan latihan ringan yang juga bagus untuk tubuh.

3. Berkebun Redakan Stres

Beraktivitas di kebun dan menghabiskan waktu di alam bisa menenangkan pikiran dan meredakan stres. Dalam satu penelitian yang dilakukan di Belanda, 30 orang diberi tugas yang membuat mereka stres.

Lalu, subyek penelitian diminta membaca atau berkebun selama 30 menit. Mereka yang berkebun pulih dari stres jauh lebih cepat, berdasarkan hasil tes yang mengukur tingkat kortisol "bahan kimia stres" dalam tubuh mereka.

4. Anda Bisa Mengonsumsi Hasil Kebun yang Lebih Sehat

Manfaat ini tidak berlaku jika Anda hanya menanam tanaman hias. Tetapi jika Anda menanam buah-buahan dan sayuran, Anda bisa memakan hasil kebun sendiri yang lebih segar dibanding sayur dan buah dari supermarket.

Sebagian besar buah dan sayuran kehilangan 30% nutrisi tiga hari setelah panen karena respirasi, yakni proses alami di mana buah dan sayur terus "bernapas" setelah dikeluarkan dari tanah.

 

Dapatkan update berita pilihan terkini di nusantaratv.com. Download aplikasi nusantaratv.com untuk akses berita lebih mudah dan cepat melalui:



0

(['model' => $post])